Konser HONNE di Théâtre Fairmont, Montreal - It was a bittersweet moment!


Selamat datang bulan Oktober !
Oktober kali ini saya awali dengan menonton konser HONNE di Théâtre Fairmont, Montreal, yey!
Ini merupakan moment yang cukup saya tunggu karena ini kali pertama saya menonton konser secara langsung setelah melewati satu tahun di Montreal dan kebetulan HONNE salah satu band favorit saya sedang melakukan tour untuk album baru mereka dan menjadikan Montreal sebagai salah satu tempat promosi. Jadi kenapa tidak untuk menontonnya secara langsung dan kebetulan harga tiket yang ditawarkan cukup ramah di dompet yaitu C$22.00/orang.

Website Pemesanan Tiket Théâtre Fairmont
Album terbaru HONNE - Love Me/Love Me Not
Sebelum bercerita bagaimana penampilan HONNE di Théâtre Fairmont, saya ingin menceritakan sedikit pengalaman saya menonton konser secara langsung selama di Indonesia. Bisa dikatakan menonton konser secara langsung merupakan salah satu rutinitas sekaligus hobbi saya, beberapa konser yang pernah saya lihat seperti RAN, Tulus, Raisa, Payung Teduh dan lainnya memberikan kesan yang cukup istimewa selama acara berlangsung. Ada sesuatu yang berbeda ketika bisa bernyanyi bersama dengan ribuan orang, melihat penyanyi ikut berinteraksi dan merasa lebih dekat dengan penyanyi, semua hal itu tidak kita dapatkan selain nonton konser mereka secara langsung.
Théâtre Fairmont, Montreal.

Nah, kali ini pengalaman saya menonton HONNE cukup berbeda dari biasanya. Diawali dengan kedatangan dimana pada jadwal yang tertulis, pintu Théâtre Fairmont akan dibuka pukul 7 P.M sehingga saya beserta suami berangkat lebih awal dan sampai di sana sekitar pukul 6.40 P.M. Sekitar 10 orang sudah mengantri dan pintu baru dibuka sekitar 30 menit kemudian. Brrrr, menunggu 20 menit diluar dengan suhu sekitar 12 derajat lumayan untuk latihan menyambut musim dingin.

Kita harus melewati pemeriksaan oleh petugas, tidak ada makanan dan minuman dari luar sehingga beberapa orang yang membawa botol minuman harus mengosongkannya. Saat itu kami membawa buah jeruk, kacang-kacangan serta air mineral dan entah kenapa kami lolos pemeriksaan. Setelah berhasil masuk, selanjutnya melakukan scan tiket serta stempel masuk dan bagi yang membawa tas ransel harus diletakkan di rak penitipan dengan membayar C$3.00. Saya langsung mengamankan kursi yang menghadap panggung karena ini merupakan posisi yang cukup strategis dan nyaman dibanding tempat lainnya. Saya memilih untuk duduk dikursi karena saya rasa konser HONNE akan berlangsung dengan santai dibanding penuh semangat untuk melompat. Sambil menunggu konser dimulai saya menuju stand merchandise HONNE di samping bar, barang yang mereka jual berupa album, stiker, poster bertanda-tangan serta kaos dipatok dari harga C$15.00 - 65.00. Yuhu, gatal rasanya ingin membeli namun saya lebih memilih untuk menahannya setelah memikirkan banyak hal yang perlu saya korbankan jika membeli atribut ini. 

https://www.songsbyralph.com
Lanjut, mengenai Théâtre Fairmont menurut saya menyediakan tempat yang cukup nyaman karena dari berbagai sudut kita bisa melihat penyanyi secara jelas terlebih bagi penonton yang berdiri di depan panggung bisa sangat dekat dengan penyanyinya namun saya tetap memilih pada posisi awal. Sekitar pukul 8 P.M band pembuka yang berasal dari Kanada yaitu RALPH dengan penyanyinya yaitu Raffaela Weyman muncul dengan begitu energetic membawakan sekitar 6 lagu, genre lagu yang mereka bawakan berupa synth-pop, disco serta smooth soul dan ketiga hal itu terdengar jelas saat mereka membawakan lagu yang berjudul Tease. Ini merupakan kali pertama saya mendengarkan musik dari band RALPH dan menurut saya genre musik yang mereka bawakan masuk dalam genre musik yang saya sukai. 

Penampilan RALPH sebagai band pembuka.


Beberapa penonton yang datang hanya untuk HONNE seperti saya, awalnya hanya terdiam mencoba memahami setiap alunan musik dari band RALPH namun lambat laun RAPLH berhasil membuat penonton mengikuti irama yang dibawakan sehingga beberapa kali terdengar seruan dari para penonton. Pada pukul 9 P.M band RALPH selesai dan langsung digantikan oleh HONNE yang muncul dalam kegelapan. Kharisma Andrew dan James nampak begitu dominan diantara cahaya lampu panggung, saya tidak berhenti melebarkan mata untuk melihat setiap detail yang ada pada mereka. Lagu pertama yang mereka nyanyikan yaitu Forget Me Not yang merupakan salah satu lagu dalam album baru mereka yang bertajuk 'Love Me/Love Me Not' yang dirilis pada bulan Agustus 2018 berhasil membangkitkan semangat para penonton.

HONNE


Yeay! Para penonton tidak berhenti berteriak. Dari awal sampai akhir HONNE terus memukau dengan lagu baru mereka serta diselingi lagu lama dari album Warm on a Cold Night. Berkesan meriah namun itu semua hanya bisa saya nikmati setengah hati, dari penampilan band RALPH sampai HONNE semuanya terdengar menyakitkan dikuping saat volume dari musik pengiring lebih dominan. Bukan saya saja yang merasakan hal seperti itu, teman serta suami saya juga merasakannya. Suara dari penyanyi yang harusnya menjadi poin penting malah menjadi hilang oleh pengiring musik terlebih dari drum. Sesekali saya mengernyitkan dahi merasa kehilangan moment dalam menikmati musik saat itu namun saat HONNE menyanyikan lagu favorit saya, tentu hal tersebut terlupakan sejenak dan saya larut dalam irama.


HONNE mengakhiri penampilan mereka dengan lagu penutup Warm on a Cold Night sekitaran 10.30 P.M, ini pengalaman yang cukup jauh berbeda saat saya menonton konser secara langsung di Indonesia walaupun harus berhimpitan saya masih bisa menikmati setiap alunan lagu yang dibawakan penyanyi namun kali ini saya malah berharap konsernya cepat berakhir. Terlebih saat musik berlangsung dengan menyakitkan, saya sempat bergumam bahwa mendengar lagu di youtube lebih baik dibanding datang ke konser saat ini. Begitulah pengalaman saya menonton konser HONNE secara langsung di Théâtre Fairmont, Montreal, bitter and sweet at the same time!


Tidak ada komentar